“Siapa yang bersinar di awal, akan
bersinar pula di akhir”
--Ibnu
Atha’illah al-Iskandari--
Siapa yang awalnya cerah dan
bersinar, misalnya dengan mengisi waktu-waktunya dengan bermacam ketaatan,
wirid, dan bersabar sepenuh hati dalam menjalaninya, maka akhir perjalanannya
akan bersinar pula. Bersinar karena memancarnya berbagai nur dan makrifat
kepadanya dan hilangnya berbagai kekeruhan jiwa yang menjadi penghalang antara
dirinya dengan Tuhannya.
Demikian pula sebaliknya, siapa yang
usahanya kurang di awal maka di akhir ia tidak akan mendapatkan kegemilangan.
Sekiranya ia diberikan keberhasilan, keberhasilan itu lebih lemah daripada yang
lain. Bisa jadi, pengertian “bersinar di awal” di sini ialah kembali kepada
Allah dan bertawakkal kepada-Nya. Adapun makna “bersinar di akhir” ialah
berhasil sampai kepada-Nya. Ini sesuai dengan hikmah sebelumnya.
(Ulasan oleh Syekh Abdullah asy-Syarqawi al-Khalwati)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar