Jumat, 23 Oktober 2015

Alhikam 18 (Buku Kedua)

“Yang perlu diingatkan adalah yang bisa lupa dan yang perlu ditegur adalah yang mungkin teledor.”
--Ibnu Atha’illah al-Iskandari--

Yang perlu diingatkan dengan do’a dan permintaan adalah yang bisa lupa dan tidak menyadari ada yang meminta. Yang perlu ditegur adalah yang mungkin teledor dan tidak teliti. Sifat lupa dan teledor ini amat mustahil bagi Allah. oleh sebab itu, tidak meminta kepada Allah, menurut orang-orang ‘arif adalah adab karena tanpa diminta dan diingatkan pun Allah tidak akan lupa dan teledor.
Al-Wasithi pernah diminta untuk berdo’a maka jawabannya, “Aku takut jika aku berdo’a dikatakan kepadaku, ‘Jika kau meminta Kami apa yang kaumiliki pada Kami, berarti kau menuduh Kami. Jika kau meminta apa yang tak kaumiliki, berarti kau telah buruk dalam memuji Kami. Jika kau rela dan ridha, Kami akan memberimu berbagai perkara yang telah Kami putuskan sepanjang masa.’”

(Ulasan oleh Syekh Abdullah asy-Syarqawi al-Khalwati)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar