Selasa, 18 Agustus 2015

Al-Hikam 99

“Mula-mula, Dia memberimu nikmat penciptaan, lalu memenuhi semua kebutuhanmu secara terus menerus.”
--Ibnu Atha’illah al-Iskandari--

Sekiranya seorang hamba mengetahui bahwa awal dan kesinambungan wujudnya dari Allah, niscaya dia mengetahui bahwa kebutuhan adalah sifat aslinya. Maka dari itu, ia amat membutuhkan pertolongan Allah karena setelah berwujud, setiap saat ia teramat miskin dan papa. Ia amat membutuhkan pertolongan dan pemenuhan kebutuhan.
Berikutnya, pertolongan Ilahi ini pun datang berturut-turut kepadanya. Ada yang berupa makanan untuk membuatnya kenyang dan menguatkan tubuhnya. Ada pula yang berupa makanan untuk ruhnya, seperti keimanan, ilmu, dan pengetahuan.
Pertolongan Ilahi yang pertama meliputi seluruh makhluk, mukmin maupun kafir, seperti halnya nikmat penciptaan. Namun, pertolongan kedua khusus untuk kaum mukmin saja.


(Ulasan oleh Syekh Abdullah asy-Syarqawi al-Khalwati)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar