Senin, 28 September 2015

Al-Hikam 154

“Cahaya yang tersimpan di dalam qalbu bersumber dari cahaya yang datang dari perbendaharaan gaib.”
--Ibnu Atha’illah al-Iskandari--

Cahaya yang tersimpan dalam hati disebut nurul yaqin (cahaya keyakinan), yaitu yang tersimpan dalam hati orang-orang ‘arif. Cahayanya bertambah terang dengan cahaya sifat-sifat azali yang bersumber dari perbendaharaan gaib. Jika Allah menampakkan diri dan sifat-sifat-Nya kepada mereka, cahaya yang masuk ke dalam hati mereka akan bertambah. Itu adalah bukti perhatian Allah kepada mereka.
Dalam Latha’if al-Minan disebutkan, “Ketahuilah bahwa Allah swt., jika mengangkat seorang wali, Dia akan menjaga hatinya dari segala kebendaan dan menjaganya dengan cahaya-cahaya yang terus meneranginya.”


(Ulasan oleh Syekh Abdullah asy-Syarqawi al-Khalwati)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar